www.mtsn-kotacimahi.sch.id, CIMAHI – Beberapa bulan lalu, MTsN Kota Cimahi kedatangan sembilan guru CPNS. Salah satu diantaranya adalah guru Fikih bernama Mulyadi. Pria usia 35 tahun ini lahir di Bandung Barat pada 12 Oktober 1989.
Sisi yang menarik dari sosok ini, ia telah meraih gelar Doktor Manajemen Pendidikan Islam (MPI) dari UIN Sunan Gunung Djati Bandung pada 2023 lalu.
Kang Mul, demikian biasa disapa. Mengawali Pendidikannya di SDN 3 Ngamprah (lulus 2002), kemudian melanjutkan ke MTsN Sukamanah Tasikmalaya (lulus 2005). Sembari menimba ilmu di Pondok Pesantren Sukamanah, Tasikmalaya—sebuah pesantren bersejarah yang didirikan KH. Zainal Mustafa tokoh pejuang di Jawa Barat, Mulyadi menyelesaikan pendidikan jenjang menengah atas di MAN Sukamanah Tasikmalaya (lulus 2008). Gelar sarjana Pendidikan berhasil ia raih dari IAIC Cipasung Tasikmalaya (lulus 2013) pada prodi PAI. Adapun jenjang S2-nya dari UIN Sunan Gunung Djati Bandung prodi Manajemen Pendidikan Islam (lulus 2016).
Sebelum bergabung dengan MTsN Kota Cimahi, Mulyadi pernah mengajar Paket C PPS Riyadlul Huda Tasikmalaya (2008-2012), mengajar di MTs Nurul Hidayah Padalarang Bandung Barat (2013-2015), mengajar di MTs Riyadlul Huda Ngamprah Bandung Barat (2015-2025). Selain itu sejak 2012 sampai sekarang ia tercatat sebagai Pengelola Yayasan Daarul Huda Tegallaja Bandung Barat, juga mengelola Madrasah Diniyah Daarul Huda Ngamprah Bandung Barat, Penanggung jawab TK Islam Az Zahra Ngamprah Bandung Barat. Untuk mengamalkan ilmunya baik jenjang S2 maupun S3 sejak 2024 jadi Mulyadi dipercaya jadi Dosen di STAI Roudhotul Ulum Bandung Barat.
Di sela kesibukannya suami dari Vivi Fatimah dan ayah dari Naila Shidqia Zahra & Ma’mur Zain Ubaidillah ini pernah aktif sebagai Pengurus LPPKS BKPRMI Bandung Barat (2014-2016), Pengurus FSGN Kecamatan Ngamprah (2015 – 2019), Pengurus FKDT Kecamatan Ngamprah (2018 – 2022). Saat ini ia didaulat jadi Pengurus MUI Desa Sukatani Kecamatan Ngamprah (2021-sekarang) dan Pengurus LP Ma’arif Bandung Barat (2023-sekarang).
Saat ditanya latarbelakang dirinya begitu memiliki motivasi yang kuat untuk melanjutkan studi pada jenjang Doktor (S3). Mulyadi berkeyakinan bahwa pendidikan tinggi merupakan kunci untuk memberikan kontribusi yang lebih besar bagi pengembangan ilmu pengetahuan, masyarakat, dan bangsa.
“Sebagai seorang pendidik, saya menyadari bahwa tantangan di dunia pendidikan semakin kompleks dan membutuhkan pendekatan yang berbasis riset mendalam, inovasi, dan pemikiran kritis. Melalui studi doktoral, saya ingin memperdalam kompetensi akademik dan keterampilan penelitian agar mampu menghasilkan karya ilmiah yang memberikan kontribusi nyata dalam pengembangan teori dan praktik Pendidikan,” terangnya.
Dengan bekal ilmu yang diperolehnya ia pun berharap dapat menjadi agen perubahan yang membawa inovasi, meningkatkan kualitas pendidikan, dan memberikan inspirasi bagi peserta didik maupun rekan sejawat.
“Bagi saya, studi doktor bukan hanya pencapaian akademik, tetapi juga bentuk tanggung jawab moral untuk memberikan kontribusi terbaik bagi kemajuan pendidikan dan masyarakat,” pungkasnya.
Selamat untuk Kang Mul. Semoga dengan bergabungnya di MTsN Kota Cimahi akan menambah spirit dan inspirasi bagi keluarga besar MTsN Kota Cimahi menuju madrasah yang BERMUTU.
(Ari/Mtsnkotacimahi)
